Udara Dingin Membuat Mata Wanita Terlihat Lebih Tua
https://www.belajarsampaimati.com/2014/01/udara-dingin-membuat-mata-wanita.html
Illustrasi/timesindonesia.co.id |
Kecantikan penampilan seorang wanita ternyata tidak hanya dipengaruhi oleh usia atau kosmetik yang digunakannya, namun juga cuaca. Studi terbaru yang dilakukan menyangkut hal ini menemukan bahwa udara dingin membuat kantong di bawah mata lebih gelap, yang membuat seorang wanita terlihat lebih tua.
Para peneliti mempelajari keindahan mata dari 5.000 wanita di seluruh musim, dan menemukan bahwa kantong di bawah mata secara signifikan lebih gelap selama bulan-bulan di musim dengan udara dingin. Hal itu disebabkan karena kurangnya sinar matahari yang membuat kulit lebih menekan kantong mata.
Kondisi itu umumnya diperparah oleh lebih tingginya faktor kelelahan di musim dingin—karena tingkat vitamin D yang dihasilkan tubuh dari sinar matahari lebih rendah—dan kurangnya hormon serotonin.
Dr. Mark Binette, seorang pakar anti-aging, menyatakan, “Kekurangan vitamin D dan K menjadi salah satu penyebab yang membuat lingkaran gelap dan mata bengkak. Hal itu juga terkait dengan kelelahan dan kekebalan tubuh.”
Lebih lanjut, Dr. Binette menuturkan bahwa jika seseorang sudah memiliki kondisi seperti itu, maka sulit untuk dikembalikan. Padahal, lingkaran hitam di bawah mata dan keriput merupakan efek penuaan yang paling dikhawatirkan wanita. “Kurang vitamin D dan K juga membuat penampilan mata terlihat lebih tua,” ujarnya. “Hasil studi menunjukkan bahwa wanita terlihat 4,7 tahun lebih tua, terutama pada wanita yang berusia di atas 40 tahun.”
Lingkaran hitam di bawah mata adalah salah satu masalah kulit paling umum, dan sering disebabkan oleh kapiler kecil yang bocor di bawah permukaan kulit. Darah di tempat itu akan mengoksidasi dan membuatnya berwarna gelap. Kulit tipis di bawah mata memungkinkan cairan untuk menumpuk, dan lingkaran mata gelap dan bengkak pun muncul.
Pada musim panas, lingkaran mata lebih mudah disembunyikan, karena orang kurang mengalami kelelahan dan memiliki tingkat serotonin yang lebih tinggi saat kulit terkena sinar matahari yang bisa meningkatkan suasana hati.
Hmm… bagaimana menurutmu?
Para peneliti mempelajari keindahan mata dari 5.000 wanita di seluruh musim, dan menemukan bahwa kantong di bawah mata secara signifikan lebih gelap selama bulan-bulan di musim dengan udara dingin. Hal itu disebabkan karena kurangnya sinar matahari yang membuat kulit lebih menekan kantong mata.
Kondisi itu umumnya diperparah oleh lebih tingginya faktor kelelahan di musim dingin—karena tingkat vitamin D yang dihasilkan tubuh dari sinar matahari lebih rendah—dan kurangnya hormon serotonin.
Dr. Mark Binette, seorang pakar anti-aging, menyatakan, “Kekurangan vitamin D dan K menjadi salah satu penyebab yang membuat lingkaran gelap dan mata bengkak. Hal itu juga terkait dengan kelelahan dan kekebalan tubuh.”
Lebih lanjut, Dr. Binette menuturkan bahwa jika seseorang sudah memiliki kondisi seperti itu, maka sulit untuk dikembalikan. Padahal, lingkaran hitam di bawah mata dan keriput merupakan efek penuaan yang paling dikhawatirkan wanita. “Kurang vitamin D dan K juga membuat penampilan mata terlihat lebih tua,” ujarnya. “Hasil studi menunjukkan bahwa wanita terlihat 4,7 tahun lebih tua, terutama pada wanita yang berusia di atas 40 tahun.”
Lingkaran hitam di bawah mata adalah salah satu masalah kulit paling umum, dan sering disebabkan oleh kapiler kecil yang bocor di bawah permukaan kulit. Darah di tempat itu akan mengoksidasi dan membuatnya berwarna gelap. Kulit tipis di bawah mata memungkinkan cairan untuk menumpuk, dan lingkaran mata gelap dan bengkak pun muncul.
Pada musim panas, lingkaran mata lebih mudah disembunyikan, karena orang kurang mengalami kelelahan dan memiliki tingkat serotonin yang lebih tinggi saat kulit terkena sinar matahari yang bisa meningkatkan suasana hati.
Hmm… bagaimana menurutmu?