Sepatu Berhak Tinggi ternyata Meningkatkan Risiko Penyakit Tulang

Ilustrasi/woop.id

Di dunia mode, sepatu berhak tinggi mungkin tampak anggun dan cantik. Namun, dalam hal kesehatan—khususnya kesehatan pemakainya—sepatu berhak tinggi berisiko buruk bagi kesehatan tulang, meski tinggi hak cuma 5 sentimeter.

Wanita menyukai sepatu berhak tinggi, dan—dibandingkan dengan pria—wanita lebih rentan terkena penyakit tulang. Kombinasi atas hal itu meningkatkan risiko wanita yang suka memakai sepatu berhak tinggi untuk mengalami osteoarthritis atau penyakit tulang dua kali lebih tinggi dibanding wanita yang memilih sepatu bertumit datar.

Osteoarthritis ditandai dengan munculnya rasa sakit yang disebabkan memburuknya persendian. Menurut hasil studi yang dilakukan Spaulding Rehabilitation Hospital dan Harvard Medical School, mengenakan sepatu berhak tinggi akan memberi beban lebih berat pada sendi pinggul dan lutut. Hal itu sama dengan risiko orang dengan berat badan berlebihan.

Dalam situasi aman, seperti yang diuraikan di atas, sepatu berhak tinggi memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Dalam situasi tidak aman, sepatu berhak tinggi bisa sangat berbahaya.

Di Tokyo, Jepang, seorang wanita pernah tewas dengan kepala retak karena terjungkal akibat mengenakan sepatu berhak 12 sentimeter. Dalam kasus lain, masih di Jepang, seorang pengemudi mobil tewas dalam kecelakaan akibat mengenakan sepatu berhak 8 sentimeter, dan tak bisa mengerem mobilnya yang menabrak bangunan.

Hmm… bagaimana menurutmu?