Kapan Adolf Hitler Menulis Mein Kampf?

Ilustrasi/idntimes.com

Dilahirkan di Braunau-Am-Inn, Austria, Adolf Hitler bekerja sebagai pelukis kartu pos sebelum bergabung dengan tentara Jerman pada Perang Dunia I.

Ketika Perang Dunia I usai dan Jerman dinyatakan kalah, Hitler sangat marah, dan dia bergabung dengan Partai Nazi hingga kemudian berhasil memimpinnya. Pada 1923, Hitler bersama Nazi melakukan pemberontakan terhadap pemerintah Jerman, namun gagal. Upaya pemberontakan yang gagal itu mengantarkan Hitler ke penjara. Di dalam penjara itulah, Adolf Hitler menulis bukunya yang kelak terkenal, berjudul Mein Kampf (Perjuanganku).

Di dalam buku itu, Hitler menuliskan gagasan-gagasannya bahwa segala masalah yang dihadapi rakyat Jerman disebabkan karena keberadaan orang Yahudi dan komunis, dan Jerman membutuhkan seorang fuhrer (pemimpin) yang kuat.

Gagasan Hitler mendapatkan dukungan kuat ketika Jerman dihantam depresi besar pada awal tahun 1930-an. Tiga tahun setelah itu, pada 1933, Partai Nazi pimpinan Hitler mendapat 37 persen suara pemilih, dan Presiden Hindenburg mengangkat Hitler sebagai kanselir atau perdana menteri. Sejak itu, Nazi membentuk Gestapo (polisi militer), dan menggunakannya untuk menyingkirkan semua oposisi.

Ketika Presiden Hindenburg meninggal, Hitler mengangkat dirinya sebagai fuhrer. Dengan kemampuannya yang hebat dalam berorasi, rakyat Jerman pun memuja dan mendukungnya.

Hmm… ada yang mau menambahkan?