Memiliki Anak Lebih dari 7 Orang Menurunkan Risiko Perceraian

Memiliki Anak Lebih dari 7 Orang Menurunkan Risiko Perceraian, Belajar Sampai Mati, belajarsampaimati.com, hoeda manis
Ilustrasi/pixabay.com
Memiliki anak lebih dari 7 orang akan menurunkan tingkat risiko perceraian suatu pasangan. Kenyataan itu didapatkan dalam penelitian yang dilakukan oleh American Sociological Association di Ohio State bekerjasama dengan General Social Survey, yang mewawancarai 57.000 orang dewasa di Amerika Serikat.

Penelitian itu dilakukan sejak tahun 1972 sampai 2012. Dari hasil studi yang dilakukan, para peneliti menyimpulkan bahwa memiliki anak lebih dari 7 orang akan menurunkan 2 persen risiko perceraian. Jika jumlah anak lebih dari 7, maka penurunan risikonya semakin tinggi.

Donna Bobbitt-Zeher, asisten profesor sosiologi di Ohio State, yang juga menjadi salah satu peneliti, menyatakan, “Kami menemukan dari wawancara, bahwa dinamika keluarga dapat berubah secara bertahap. Penambahan anak dalam keluarga juga akan mempengaruhinya.”

Bobbitt-Zeher juga menjelaskan, ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi perceraian, dan jumlah anak akan memberikan pengaruh positif dalam keluarga. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa navigasi antar anak-anak dapat menguatkan hubungan orang tuanya.

Meski begitu, peneliti menekankan bahwa kenyataan ini hanya mengurangi peluangnya saja. Artinya, ketika sepasang suami-istri ingin bercerai, mereka pasti akan memikirkan kerusakan yang akan dialami oleh keluarganya. Jika banyak anak, orang tua akan lebih menghargai dan melindungi keutuhan keluarga besar mereka.

“Tumbuh dengan keluarga besar akan meningkatkan keterampilan negosiasi dan interaksi yang baik. Orang tua bisa menjadikan pendapat anak-anaknya untuk jalan memecahkan masalah,” ujar Doug Downey, profesor sosiologi dari Ohio State University.

Hmm… bagaimana menurutmu?

Related

Studi 4024773201374731699

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item