Apa yang Terjadi Pada Otak Psikopat Saat Melihat Orang Kesakitan?

Apa yang Terjadi Pada Otak Psikopat Saat Melihat Orang Kesakitan? Belajar Sampai Mati, belajarsampaimati.com, hoeda manis
Ilustrasi/ayosemarang.com
Dalam banyak film atau novel, sering kali diperlihatkan seorang psikopat yang sangat kejam, sehingga tampak ‘tanpa dosa’ ketika menyiksa orang lain. Sebenarnya, apa yang terjadi pada mereka hingga memiliki sifat kejam seperti itu? Lebih spesifik lagi, apa yang terjadi pada otak mereka?

Untuk menjawab pertanyaan itu, sekelompok ilmuwan melakukan penelitian terhadap hasil scan otak narapidana di sebuah penjara. Psikopati merupakan gangguan kepribadian, yang ditandai dengan tidak berperasaan, mencari sensasi, dan tidak mau bersosialisasi. Sekitar 23 persen narapidana merupakan psikopat, sementara di populasi umum jumlahnya hanya sekitar 1 persen.

Dalam penelitian yang dipublikasikan di jurnal Frontiers in Human Neuroscience tersebut, para peneliti menggunakan MRI fungsional untuk mengamati aktivitas otak pada 121 narapidana di sebuah penjara keamanan menengah di Amerika Serikat. Para narapidana itu dibagi menjadi tiga kelompok berdasarkan tingkat psikopati mereka; tinggi, sedang, atau rendah.

Kepada para narapidana itu, peneliti menunjukkan beberapa foto atau gambar yang memperlihatkan rasa sakit, semisal foto jari yang terjepit di pintu, atau kaki yang terjepit di bawah benda berat. Setelah itu, mereka diminta untuk membayangkan jika kondisi semacam itu terjadi pada mereka dan terjadi pada orang lain.

Ketika narapidana dengan tingkat psikopat tinggi membayangkan diri mereka dalam situasi yang menyakitkan tersebut, mereka menunjukkan aktivitas yang lebih tinggi dari normal pada daerah otak yang terlibat pada empati untuk nyeri. Namun, hasil yang didapat berbalik ketika mereka membayangkan orang lain yang kesakitan.

Selain itu, ketika membayangkan orang lain kesakitan, narapidana dengan tingkat psikopat tinggi justru menunjukkan peningkatan aktivitas di daerah otak yang berperan dalam fungsi kesenangan. Itulah sebabnya, mereka tidak memiliki rasa kasihan terhadap orang lain. Para peneliti berharap, temuan ini bisa membantu peneliti selanjutnya dalam melakukan pendekatan untuk pengobatan psikopati.

Hmm… bagaimana menurutmu?

Related

Tubuh Manusia 2499909945553407244

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item