Viagra ternyata Bisa Membantu Menghindari Gagal Jantung

Viagra ternyata Bisa Membantu Menghindari Gagal Jantung
Ilustrasi/istimewa
Viagra, yang terkenal sebagai obat anti-impotensi, ternyata juga memiliki khasiat lain. Dalam studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Montreal Heart Institute, Kanada, pil berwarna biru yang disebut Viagra itu juga terlihat mampu menyelamatkan pasien penderita kelainan otot yang disebut distrofi, dari ancaman kematian dini.

Hasil studi itu dipublikasikan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences.

Melalui studi tersebut, tim peneliti menemukan bagaimana mekanisme Viagra mengatasi impotensi juga dapat membantu mengatasi gagal jantung pada penderita distrofi otot. Hasil pengujian laboratorium pada tikus yang mengidap sejenis distrofi menunjukkan bahwa Viagra bisa menjaga fungsi jantung bekerja stabil.

Distrofi adalah penyakit genetik yang menyebabkan otot melemah. Tanda-tanda awal  melemahnya otot biasanya muncul pada usia 5 tahun, kemudian berkembang menjadi kelumpuhan pada usia 13 tahun. Pasien yang terserang kelainan ini juga berisiko tinggi mengalami gagal jantung akibat melemahnya otot yang menjaga organ jantung memompa darah dengan kuat.

Karena alasan itulah, banyak pasien pengidap distrofi meninggal pada usia dini, yakni pada usia 20 atau 30-an.

Dalam penelitian, tim dari Montreal Heart Institute menemukan bahwa Viagra mencegah hilangnya sebuah molekul yang disebut cGMP. Molekul itu memegang peran penting dalam menjaga saluran pembuluh darah tetap lebar.

Di dalam penis, molekul itu dapat meningkatkan aliran darah dan mengatasi impotensi. Namun, dalam jantung, molekul itu membantu memastikan organ menerima suplai darah yang tepat, dan menjaganya tetap sehat dan kuat.

Pada orang yang memiliki jantung normal dan kuat, molekul itu mampu mencegah dan menahan pengaruh akibat melemahnya sel-sel otot yang disebabkan distrofi. Viagra—yang bernama generik sildenafil—bekerja dengan cara memblokir fungsi sejenis enzim yang disebut PDE5, yang bisa menghancurkan cGMP.

Hmm… bagaimana menurutmu?

Related

Studi 5232992418595369860

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item