Mengapa Mengacungkan Jari Tengah Dianggap Tidak Sopan?

Ilustrasi/tabloidbintang.com

Lima jari di tangan kita memiliki makna berbeda-beda. Jari telunjuk, misalnya, biasa digunakan untuk memberi isyarat, semisal menunjuk arah atau meminta orang lain diam jika diletakkan di bibir. Sementara jempol biasa diartikan sebagai tanda pujian ketika ditunjukkan atau diacungkan kepada orang lain.

Mengapa mengacungkan jari tengah dianggap tidak sopan?

Anggapan itu sebenarnya bermula dari masyarakat Barat. Dalam budaya mereka, jari tengah dianggap sebagai simbol alat kelamin laki-laki. Karena itu, jika kita mengacungkan jari tengah kepada orang lain, maka kita dianggap mengucapkan, “Kau mirip penis!” atau, “Kau brengsek!”

Isyarat itu tentu saja dianggap sangat tidak sopan, karena mewakili umpatan kotor. Karena itu pula mengacungkan jari tengah dianggap tidak sopan.

Hmm… ada yang mau menambahkan?