Mengapa Laba-laba Punya Banyak Kaki?

Ilustrasi/istimewa

Jika diperhatikan, laba-laba memang memiliki jumlah kaki yang sepertinya lebih banyak dari yang diperlukan. Hal itu pula yang kemudian mendorong para ilmuwan untuk meneliti dan mencari tahu penyebabnya.

Berdasarkan penelitian, sepuluh persen dari seluruh laba-laba yang ada di alam memiliki kaki tidak lengkap. Setidaknya, mereka kehilangan salah satu dari delapan kaki yang mereka miliki.

Dalam suatu penelitian, para ilmuwan mengumpulkan 123 laba-laba—60 di antaranya memiliki 8 kaki lengkap, sementara 63 lainnya kehilangan satu atau beberapa kaki. Setiap laba-laba diberi kotak sendiri, sehingga dapat membuat sarang.

Para peneliti mendapati bahwa jaring yang dibuat laba-laba berkaki tak lengkap tidak berbeda dengan jaring buatan laba-laba yang berkaki lengkap.

Kemudian, para peneliti meletakkan lalat di dalam kotak, untuk melihat kemampuan berburu laba-laba yang kekurangan kaki. Hasilnya, laba-laba cacat tersebut tetap memiliki kemampuan berburu dan memangsa yang sempurna.

Berdasarkan temuan itu, peneliti mengambil kesimpulan bahwa laba-laba memiliki kaki dalam jumlah yang melebihi keperluan mereka, dengan tujuan sebagai cadangan. Jumlah kelebihan itu menjadi keuntungan ketika salah satu atau beberapa kaki mereka dirusak pemangsa.

Meski begitu, seekor laba-laba akan mulai kesulitan membangun sarang ketika kaki yang mereka miliki kurang dari enam.

Hmm… ada yang mau menambahkan?