Bagaimana Cara Lalat “Mendarat” di Langit-langit?

Ilustrasi/istimewa

Bukan pemandangan aneh kalau kita menyaksikan lalat mendarat di langit-langit rumah kita setelah terbang. Itu salah satu keajaiban lalat, karena untuk mendarat di langit-langit itu dia harus terbang secara terbalik.

Padahal, sama seperti pesawat, lalat akan kehilangan daya angkat ketika melakukan hal semacam itu. Lalu bagaimana lalat bisa melakukannya?

Ketika mendarat di langit-langit, lalat menaikkan kaki-kaki depannya ke atas kepala, menyentuh langit-langit, kemudian ia mengayunkan tubuhnya ke depan sambil bergelantung, dan memajukan kaki-kaki tengah serta belakangnya sampai menyentuh langit-langit pula. Jadi, lalat mendarat di langit-langit dalam posisi berlawanan dengan arah datangnya.

Begitu kedua kaki depannya bersentuhan dengan langit-langit, secara akrobatik lalat
akan mengayunkan bagian tubuh lainnya menggunakan momentum terbangnya sendiri untuk berotasi ke langit-langit.

Manuver tersebut memungkinkan tubuh lalat bergelantung terbalik tanpa harus terjungkir atau berguling ke samping—suatu gerak topologis yang sederhana namun menakjubkan.

Hmm… ada yang mau menambahkan?