Mengapa Daging Ikan Lebih Lunak Dibanding Daging Hewan Lain?
https://www.belajarsampaimati.com/2012/03/mengapa-daging-ikan-lebih-lunak.html
Ilustrasi/istimewa |
Lebih dari itu, jaringan otot ikan memang secara mendasar berbeda dengan kebanyakan hewan darat. Untuk melesat kabur dari musuh yang mengancam, misalnya, ikan hanya perlu bergerak menyentak beberapa kali. Bandingkan hal itu dengan satwa lain yang membutuhkan tenaga dan jangka waktu lama untuk melakukan lesatan dan berlari.
Karena kegiatan hidup ikan sangat ringan, maka otot-otot ikan pun tidak berkembang sebagaimana otot-otot hewan lain. Kerbau, misalnya, harus bekerja melawan gravitasi, bahkan ketika hanya ingin melangkah.
Maka otot-otot kerbau—dan hewan-hewan darat lainnya—sangat berkembang dan keras. Karena itulah, memasak daging hewan semisal kerbau membutuhkan waktu yang lebih lama, agar dagingnya bisa lunak.
Otot-otot ikan terutama terbentuk dari serat-serat yang dapat berkontraksi dengan cepat. Otot umumnya terbentuk dari berkas-berkas serat. Otot-otot ikan lebih pendek dan lebih tipis, dibanding otot-otot hewan darat yang memiliki serat-serat besar untuk kontraksi lambat.
Karena itulah, daging ikan lebih lunak dan mudah dikoyak, misalnya ketika dikunyah, atau diuraikan secara kimiawi ketika dimasak. Ikan bahkan cukup lunak untuk dimakan mentah-mentah, misalnya pada masakan sashimi.
Alasan penting lain mengapa daging ikan lebih lunak dibanding daging hewan lain adalah karena ikan hidup di lingkungan yang—pada dasarnya—tanpa berat.
Karena itu, ikan tidak terlalu memerlukan jaringan pengikat tulang rawan, tendon, ligamen, dan sebagainya, yang diperlukan oleh kebanyakan hewan darat untuk menyangga berbagai bagian tubuh dan mempersatukan semuanya dengan kerangka utama.
Hal itu, secara praktis menjadikan tubuh ikan terdiri atas otot seluruhnya, tanpa jaringan-jaringan liat yang sulit diuraikan.
Berdasarkan hal-hal di atas itulah yang menjadikan daging ikan lebih lunak dibanding daging hewan-hewan lain, sehingga masalah penting dalam memasak ikan adalah menjaganya agar tidak memasak terlalu lama.
Hmm… ada yang mau menambahkan?