Mengapa Ikan yang Hidup di Dasar Laut Terlihat Mengerikan?

Ilustrasi/istimewa

Kesan itu mungkin dilihat kebanyakan orang melalui film-film Hollywood. Namun, kenyataannya, ikan-ikan yang hidup di kedalaman dasar laut memang bertampang misterius sekaligus mengerikan.

Satu abad yang lalu, para ilmuwan tidak percaya adanya kehidupan yang mampu bertahan di kedalaman dasar laut, karena kehidupan di sana sangat keras. Pada kedalaman 1.000 meter (3.330 kaki) di bawah permukaan laut, air berwarna hitam pekat, dan amat dingin.

Namun, sekarang kita mengetahui bahwa ada makhluk yang dapat bertahan hidup di kedalaman laut yang sangat dalam. Ikan yang hidup di daerah itu pun harus mampu menahan tekanan yang sangat besar yang disebabkan oleh berat air di lapisan atasnya—sesuatu yang akan membunuh makhluk yang ada di permukaan.

Karena hidup dalam kondisi semacam itu, ikan-ikan yang hidup di tempat itu pun kelihatan seperti monster mengerikan dalam film-film horor, dengan kepala yang besar, mulut sangat besar dan gigi-gigi tajam, serta tubuh yang panjang dan tipis.

Namun, meski begitu, kebanyakan ikan yang mengerikan itu memiliki ukuran tubuh yang sangat kecil—panjangnya kurang dari 30-an sentimeter.

Salah satu ikan yang mengerikan semacam itu adalah adalah ikan viper. Ikan berwarna hitam ini merupakan pemangsa di laut dalam. Bermulut besar, dengan gigi-gigi mengarah ke belakang, ikan viper adalah tokoh sempurna untuk film horor.

Karena terbiasa hidup di kedalaman dasar laut, ikan-ikan jenis itu tidak akan dapat bertahan hidup ketika dibawa ke permukaan. Beberapa ikan bahkan meledak ketika berada di permukaan, karena tubuh mereka (memang) dirancang untuk menahan tekanan yang sangat besar di kedalaman laut.

Hmm… ada yang mau menambahkan?