Kapan Terjadinya Kebakaran Kapal General Slocum?
https://www.belajarsampaimati.com/2011/11/kapan-teradinya-kebakaran-kapal-general.html
Ilustrasi/tribunnews.com |
Pada hari tragedi itu terjadi, General Slocum mengangkut 1.300 penumpang, sebagian besar wanita dan anak-anak, untuk tujuan berdarmawisata ke North Brother Island. Satu jam setelah kapal itu melaju, api berkobar di bawah geladak bagian tengah kapal. Api diyakini berasal dari puntung rokok yang dibuang seorang awak kapal, yang kemudian memantik rumput kering yang ada di sana.
Para kelasi melaporkan kebakaran itu pada pimpinan kapal, Kapten William van Schaick, tetapi sang kapten tidak melakukan apa-apa, dan terus melajukan kapalnya. Para penumpang mulai berteriak panik ketika api kebakaran semakin besar, namun kapal terus melaju. Sementara alat-alat pemadam kebakaran di kapal tidak berfungsi, dan api terus membesar dengan cepat.
Beberapa penumpang nekat terjun ke air, namun sebagian besar dari mereka tidak bisa berenang. Kapten Schaick terus melajukan kapalnya dengan cepat menuju North Brother Island, tak peduli para penumpang yang terus menjerit-jerit. Orang-orang yang ada di sisi sungai menyaksikan kapal itu bagaikan tungku api yang menyala, dan mereka pun menghubungi dinas pemadam kebakaran New York.
Para petugas pemadam kebakaran New York datang ke dermaga 138 Street, mengira kapal General Slocum akan merapat ke sana, namun ternyata kapal itu terus melaju—tak peduli api kebakaran semakin besar, dan orang-orang yang menjerit putus asa. Para penumpang yang tetap bertahan di atas kapal satu per satu tewas terbakar, sementara yang terjun ke air juga sebagian tewas karena tak bisa berenang.
Beberapa kapal lain yang ada di sana mencoba mendekat ke General Slocum untuk memberikan bantuan, namun ratusan mayat telah bergelimpangan di air, sehingga menyulitkan mereka untuk mendekat.
Akhirnya, General Slocum berhenti ketika menghantam batu karang di North Brother Island, dan beberapa penumpang yang masih tersisa segera diselamatkan petugas di sana. Di antara 1.300 orang yang menumpang kapal tersebut, sebanyak 1.021 orang tewas.
Kapten William van Schaick segera ditangkap begitu kakinya menginjak daratan, dan pengadilan memvonisnya sepuluh tahun penjara karena tindakan pengabaian atas keselamatan penumpang.
Hmm… ada yang mau menambahkan?