Bagaimana Hewan Kutub Melakukan Penyamaran?

Ilustrasi/istimewa

Hewan di seluruh dunia memiliki warna dan pola pada tubuh mereka yang berbaur dengan lingkungan mereka. Penyamaran alami atau kamuflase itu membantu mereka bersembunyi dari musuh dan pemangsa yang mungkin datang.

Di Arktik ataupun di Antartika, banyak hewan yang memiliki bulu pelindung berwarna putih, yang berbaur dengan warna salju pada musim dingin. Ketika musim panas datang, beberapa hewan juga memiliki bulu pelindung dengan warna yang berbeda, sehingga mereka juga dapat bersembunyi ketika salju mencair.

Pada musim dingin, burung ptarmigan (burung buas sebangsa belibis) memiliki bulu yang sebagian besar berwarna putih salju. Ketika musim panas datang, bulu-bulunya berubah menjadi coreng-coreng cokelat, sehingga membantunya bersembunyi di antara tanah dan bebatuan yang gundul.

Kemudian, ada pula sejenis musang yang disebut stoat, yang memiliki kamuflase tergantung musim. Ketika musim panas, bulunya berwarna cokelat, sehingga ia dapat berbaur dengan daratan yang berbatu.

Ketika musim gugur, dia menanggalkan bulu musim panasnya, dan menumbuhkan rambut pelindung baru yang tebal dan berwarna putih. Dalam bulu pelindungnya untuk musim dingin, stoat disebut cerpelai.

Hmm… ada yang mau menambahkan?