Siapakah Ibnu Sina?
https://www.belajarsampaimati.com/2011/04/siapakah-ibnu-sina.html
Ilustrasi/detik.com |
Ibnu Sina telah menunjukkan kecerdasannya yang luar biasa semenjak kecil. Pada usia kanak-kanak, ia telah menguasai ilmu-ilmu dasar, dan telah mampu menghafal Al-Qur’an pada usia 10 tahun. Seiring usianya yang beranjak dewasa, Ibnu Sina bisa dikatakan menguasai banyak bidang keilmuan secara sempurna, seperti logika, matematika, kedokteran, dan filsafat.
Popularitas Ibnu Sina semakin bersinar setelah ia mampu menyembuhkan penyakit akut yang diderita Nuh bin Mansur, Raja Kekaisaran Samani saat itu. Atas keberhasilannya tersebut, Ibnu Sina memperoleh akses untuk membaca buku-buku berharga yang ada di perpustakaan negara. Kesempatan itu pun dimanfaatkan Ibnu Sina sebaik-baiknya.
Semenjak itulah Ibnu Sina mulai menulis buku-buku penting yang amat berharga, yang kemudian memberikan sumbangsih besar bagi dunia ilmu pengetahuan.
Pada waktu itu usianya masih 21 tahun, dan semenjak itu ia terus menulis karya-karya yang kemudian digunakan para ilmuwan di seluruh dunia hingga di masa kini, meski karya-karya itu telah berusia seribu tahun. Beberapa karya Ibnu Sina yang terkenal adalah “Syifa”, “Isyarat”, dan “Qanun”.
Hmm… ada yang mau menambahkan?