Mengapa Hewan-hewan Kutub Mampu Bertahan Hidup?
https://www.belajarsampaimati.com/2010/01/mengapa-hewan-kutub-mampu-bertahan.html
Ilustrasi/istimewa |
Di wilayah itu, es dan salju menutupi daerah daratan dan laut hampir sepanjang tahun, dan musim panas hanya berlangsung singkat—itu pun masih terasa dingin di sepanjang hari. Sementara musim dingin berlangsung sangat lama, gelap, dan dinginnya sangat menggigit.
Di Arktik, hewan mamalia semacam serigala dan rubah Arktik memiliki lapisan lemak tubuh dan bulu pelindung yang tebal, untuk menjaga agar tubuh mereka tetap hangat. Bulu mengikat udara yang terdapat di dekat kulit yang membantu mencegah agar panas tubuh tidak lepas.
Selain itu, rubah Arktik juga memiliki ekor yang kasar dan tebal, yang panjangnya sampai 40 sentimeter—lebih dari setengah panjang tubuhnya. Ketika rubah itu tidur, ia melingkarkan ekornya di sekeliling tubuh untuk menutupi kepala dan hidungnya.
Ekor itu berfungsi sebagai pelindng untuk menjaga hewan tersebut tetap nyaman dalam dinginnya angin yang menggigit.
Selain itu, burung yang hidup di wilayah Arktik atau Antartika sepanjang tahun juga memiliki lapisan bulu pelindung yang tebal. Bulu bagian luar yang tahan air melindungi burung terhadap dingin dan basah, sementara lapisan bulu-bulu halus dan lembut di bawahnya mempertahankan panas tubuh.
Hmm… ada yang mau menambahkan?