Kapan Vatikan Meraih Kemerdekaan?

Ilustrasi/tribunnews.com

Vatikan meraih kemerdekaan pada 11 Februari 1929. Pada saat ini, Vatikan yang bernama resmi State of the Vatican City, adalah negara merdeka terkecil di dunia, dari segi luas wilayah dan jumlah penduduk. Negara ini merupakan tempat tinggal Paus dan wilayah Takhta Suci, otoritas pusat Gereja Katolik.

Jauh-jauh hari sebelum itu, tempat yang sekarang disebut Vatikan tersebut merupakan tanah tak berpenghuni, namun telah dianggap suci, bahkan sebelum kedatangan agama Kristen. Pada tahun 326, di tempat itu dibangun gereja pertama yang diperkirakan sebagai makam Santo Petrus.

Sejak saat itulah, tempat tersebut semakin banyak dihuni, komunitas masyarakat mulai terbentuk di sana-sini, hingga pada pertengahan abad ke-18 seluruh wilayah Italia dipersatukan. Pada waktu itu daerah tersebut disita oleh Kerajaan Italia yang baru didirikan.

Kemudian, pada tahun 1870, dalam gerakan penyatuan Italia, wilayah kekuasaan para pemimpin gereja dimasukkan ke dalam wilayah Italia. Tetapi, gereja Katolik Roma tidak menerima hal tersebut, dan timbullah konflik antara gereja dan kerajaan Italia. Konflik itu akhirnya diselesaikan dengan penandatanganan Perjanjian Lateran, atau yang juga dikenal dengan nama Concordat.

Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Kardinal Gaspari yang mewakili Paus Pius XI dan Benito Mussolini yang mewakili Raja Viktor Emmanuel III.

Di dalam perjanjian tersebut, Italia mengakui negara baru bernama Vatican City yang berdaulat dan independen di bawah pemerintahan Tahta Suci, status istimewa bagi agama Katolik di Italia, serta ganti rugi untuk Vatikan atas kerugian yang diderita ketika Italia didirikan. Selain itu, Italia juga menjamin pelayanan publik di Vatican City.

Seusai Perang Dunia II, sistem kerajaan Italia berakhir, dan berubah menjadi negara republik. Namun, meski begitu, isi Perjanjian Lateran di atas tetap diakui dan dijalankan.

Hmm… ada yang mau menambahkan?