Siapakah Hassan al-Banna?

Ilustrasi/tarbawiyah.com

Hassan al-Banna adalah guru dan reformis sosial dan politik Islam, yang terkenal karena mendirikan Ikhwanul Muslimin, salah satu organisasi terbesar dan berpengaruh di abad 20. Kepemimpinan Al-Banna dalam organisasi itu berlangsung selama tahun 1930-an sampai 1940-an. Secara cepat, organisasi itu berkembang di berbagai negara muslim dunia, dan nama Hassan al-Banna pun sangat terkenal di dunia internasional.

Pada tahun 1949, pemerintah Mesir membubarkan Ikhwanul Muslimin dengan tuduhan telah melakukan pembunuhan terhadap Perdana Menteri Mesir saat itu, dan merencanakan konspirasi untuk menggulingkan kepemimpinan Mesir. Banyak anggota organisasi tersebut yang ditangkap dan dimasukkan penjara.

Sampai kemudian, pada 12 Februari 1949, Pemerintah Mesir, melalui Menteri Zaki Ali Basha, menghubungi Hassan al-Banna untuk bernegosiasi mengenai nasib para anggota Ikhwanul Muslimin. Tempat pertemuan disepakati di kantor pusat Jamiyyah al-Shubban al-Muslimin, di Kairo. Al-Banna datang ke sana bersama saudara iparnya, Abdul Karim Mansur.

Namun, Menteri Zaki Ali tak pernah datang. Al-Banna menunggunya sampai lima jam, dan setelah yakin sang menteri tidak akan datang, dia pun memutuskan untuk pulang. Ketika ia bersama saudara iparnya sedang menunggu taksi, pembunuhan itu terjadi. Dua orang mendatangi mereka, dan langsung menembakkan serentetan peluru.

Al-Banna terkena tujuh tembakan. Dia dibawa ke rumah sakit, namun kemudian meninggal akibat luka-lukanya pada 12 Februari 1949.

Hmm... ada yang mau menambahkan?