Siapakah Gamal Abdul Nasser?

Ilustrasi/republika.co.id

Dilahirkan di Aleksandria, pada 15 Januari 1918, Gamal Abdul Nasser adalah presiden kedua Mesir, dan merupakan salah seorang negarawan Arab paling terkemuka dalam sejarah.

Ia aktif dalam gerakan Mesir menentang penjajahan dan kekuasaan asing ketika di Akademi Militer. Gamal Abdul Nasser berpangkat Mayor ketika terlibat dalam Perang Kemerdekaan Israel pada tahun 1948. Pada tahun 1952, bersama Jenderal Najib, ia melakukan kudeta terhadap Raja Farouk, dan mengganti sistem pemerintahan kerajaan menjadi republik.

Dua tahun setelah itu, ia menggantikan kedudukan Najib sebagai presiden, setelah Najib mengundurkan diri. Selama menjabat sebagai presiden itulah Nasser melakukan berbagai kebijakan untuk mereformasi Mesir, dan melawan penjajahan Israel di Palestina.

Ketika terpilih kembali menjadi presiden Mesir pada 1956, Nasser membangkitkan nasionalisme Arab dan Pan Arabisme, menasionalisasi terusan Suez yang mengakibatkan Krisis Suez, dan mengadakan proyek infrastruktur besar-besaran di Mesir, di antaranya membangun proyek Bendungan Aswan dengan bantuan pemerintah Uni Soviet.

Setelah kalah dalam Perang Enam Hari dengan Israel pada 1967, Gamal Abdul Nasser berencana menarik diri dari dunia politik, tetapi rakyat Mesir menginginkan dirinya tetap memimpin. Maka untuk ketiga kalinya dia memimpin Mesir dalam Peperangan 1969-1970.

Pada 28 September 1970, Gamal Abdul Nasser meninggal dunia akibat serangan jantung, dua minggu setelah peperangan usai. Ia digantikan oleh Anwar Sadat sebagai presiden Mesir.

Hmm... ada yang mau menambahkan?