Siapakah Ali Shariati?
https://www.belajarsampaimati.com/2008/10/siapakah-ali-shariati.html
Ilustrasi/lpmarena.com |
Ali Shariati juga merupakan salah satu aktor intelektual di balik revolusi paling spektakuler sepanjang sejarah, yaitu revolusi Islam Iran yang dipimpin oleh Ayatullah Khomeini di Iran.
Ali Shariati sudah mengajar pada usia 18 tahun, dan sejak itu pula ia berkenalan dengan banyak aspek pemikiran filsafat dan politik Barat, seperti yang tampak dari tulisan-tulisannya. Ia berusaha menjelaskan dan memberikan solusi bagi masalah yang dihadapi masyarakat muslim Iran melalui prinsip-prinsip Islam tradisional yang terjalin dan dipahami dari sudut pandang sosiologi dan filsafat modern.
Ketika mengajar di Institut Hosseiniye Ershad, kuliah-kuliahnya sangat populer di antara para mahasiswa, dan sejak itu pula masyarakat Iran dari berbagai lapisan mulai tertarik pada ajaran-ajaran Shariati.
Bersamaan dengan itu, pihak pemerintah Iran menaruh perhatian khusus terhadap Shariati. Ketika pemerintah menganggap kuliah Shariati mulai meresahkan, ia pun ditangkap bersama banyak mahasiswanya.
Tekanan yang luas dari penduduk Iran dan tekanan internasional akhirnya mengakhiri masa penjaranya selama 18 bulan. Ia dilepaskan oleh pemerintah Shah Pahlevi pada 20 Maret 1975 dengan syarat-syarat khusus yang menyatakan bahwa ia tidak boleh mengajar, menerbitkan, atau mengadakan pertemuan-pertemuan, baik secara umum maupun secara pribadi. Aparat keamanan dan intelejen SAVAK mengawasinya dengan ketat.
Shariati menolak syarat-syarat tersebut, dan memutuskan untuk meninggalkan negaranya, dan pergi ke Inggris. Tiga minggu kemudian, pada 19 Juni 1977, ia tewas dibunuh agen-agen SAVAK.
Shariati dianggap sebagai salah satu pemimpin filosofis paling berpengaruh dari Iran di masa pra-revolusi Islam. Pengaruh dan popularitas pemikirannya terus dirasakan masyarakat Iran hingga bertahun-tahun kemudian.
Hmm... ada yang mau menambahkan?