Apa yang Dimaksud Perjanjian Gaza-Ariha?

Ilustrasi/kompas.com

Perjanjian Gaza-Ariha adalah kesepakatan perdamaian antara Yasser Arafat, pemimpin Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), dan Yitzak Rabin, Perdana Menteri Israel, yang dilakukan di Washington, AS, pada 13 September 1993.

Di dalam kesepakatan damai yang didahului dengan berbagai perundingan dan proses perdamaian antara Arab dan Israel itu berisi perjanjian bahwa PLO dan Israel akan saling mengakui eksistensi masing-masing. Selain itu, Israel juga bersedia mundur dari 90 persen wilayah Tepi Barat dan berjanji akan menyepakati pembentukan Pemerintahan Palestina di kawasan antara jalur Gaza hingga kota Ariha di Tepi Barat.

Berdasarkan perjanjian itu pula, Israel harus menghentikan pembangunan kota-kota di kawasan pendudukan, membebaskan tawanan Palestina, dan mengembalikan pengungsi Palestina, serta memulai membicarakan penetapan garis perbatasan.

Namun, Israel kemudian tidak menepati satu pun isi perjanjian di atas. Sebaliknya, Arafat dipaksa memberikan sejumlah konsesi kepada Israel. Perjanjian itu juga mengakibatkan pecahnya persatuan Arab dalam perundingan damai dengan Israel.

Hmm... ada yang mau menambahkan?