Siapakah Kaisar Hirohito?

Ilustrasi/istimewa

Lahir di Puri Aoyama, Tokyo, Jepang, 29 April 1901, Hirohito adalah kaisar Jepang yang ke-124. Dalam sejarah Jepang, dia adalah kaisar terlama yang memerintah (1926-1989) dan merupakan salah satu tokoh penting pada masa Perang Dunia II. Ia dinobatkan menjadi kaisar pada 25 Desember 1926 setelah ayahnya, Kaisar Taisho, meninggal. Pelantikannya secara resmi dilakukan di Kyoto, pada 10 November 1928.

Hirohito mengenyam pendidikan awal di Gakushuin Peer’s School, dari April 1908 hingga April 1914, kemudian mendapatkan pendidikan khusus untuk putra mahkota (Togu-gogakumonsho) di Istana Akasaka, dari 1914 sampai Februari 1921.

Seiring dengan itu, ia juga berkarir dalam militer sampai 31 Oktober 1924, dan mendalami penelitian tentang biologi laut. Beberapa hasil penelitiannya ia tulis dalam sejumlah buku, di antaranya “The Opisthobranchia of Sagami Bay” dan “Some Hydrozoans of the Amakusa Islands”.

Semasa bertahta sebagai kaisar Jepang, Hirohito menyaksikan keterlibatan Jepang dalam berbagai peperangan, di antaranya dalam Perang Manchuria 1931, peperangan di Nanking 1937, dan Perang Dunia II dengan melancarkan serangan atas Pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat di Pearl Harbour, pada 9 Desember 1941—hingga akhirnya negerinya dibom oleh Sekutu.

Seusai perang, ia juga menyaksikan kemajuan pembangunan bangsanya, dan sempat mengunjungi beberapa negara Eropa dan Amerika Serikat.

Ia meninggal pada 7 Januari 1989 akibat penyakit kanker usus dua belas jari yang dideritanya. Ia dimakamkan dengan upacara resmi kenegaraan, dan berbagai pemimpin dunia menghadiri pemakamannya di Mausoleum Kekaisaran Musashino, di samping makam Kaisar Taisho. Kedudukannya kemudian digantikan oleh Putra Mahkota Akihito.

Hmm... ada yang mau menambahkan?