Kapan Reaktor Nuklir Chernobyl Meledak?

Ilustrasi/istimewa

Bencana Chernobyl adalah kecelakaan reaktor nuklir terburuk dalam sejarah. Pada 26 April 1986 pukul 01:23:40 pagi itu, reaktor nomor empat di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl yang terletak di Uni Soviet di dekat Pripyat, Ukraina, meledak. Terjadi dua ledakan sangat besar dalam waktu tiga detik, dan akibatnya kebakaran serta radioaktif menyebar dengan cepat.

Gas radioaktif, reruntuhan bangunan, dan material yang berasal dari dalam gedung reaktor terlempar ke udara setinggi 1 kilometer, dan potongan serpihan bahan bakar reaktor yang sangat panas beterbangan di udara dan jatuh dalam jarak hingga 1,6 kilometer, dan menyulut kebakaran radioaktif yang menerangi wilayah itu.

Ratusan ribu penduduk diungsikan dari kota-kota di sekitar bencana, tak terhitung banyaknya hewan yang dimusnahkan untuk menghindari tertelannya daging yang telah terkena radiasi beracun, dan sejak itu banyak negara di Eropa yang menolak pengapalan padi dari wilayah mana pun yang dekat Ukraina karena menghindari tertularnya radiasi.

Pada mulanya, pemerintah Uni Soviet menyangkal adanya ledakan tersebut, tetapi akhirnya mengakui setelah terlihatnya awan yang mengandung bahan radioaktif di angkasa, dan menyatakan bahwa ledakan itu terjadi karena adanya kesalahan teknis.

Reaktor nuklir Chernobyl kemudian dimasukkan ke dalam sebuah struktur beton yang disebut Sarkofagus. Lebih dari 600 ribu pekerja yang disebut “liquidator” bekerja untuk membersihkan reaktor dan konstruksi Sarkofagus. Kemudian, setelah runtuhnya Soviet, pemerintah Ukraina memutuskan penghentiannya secara total pada Desember 2000.

Kecelakaan reaktor nuklir Chernobyl adalah salah satu bencana terburuk dalam abad 20, yang semakin menguatkan gerakan antinuklir, dan telah menggugah banyak negara untuk membuat peraturan keamanan baru bagi konstruksi dan operasi pembangkit tenaga nuklir yang baru.

Hmm... ada yang mau menambahkan?