Apa yang Dimaksud Earth Hour?
https://www.belajarsampaimati.com/2008/02/apa-yang-dimaksud-earth-hour.html
Ilustrasi/istimewa |
Kegiatan ini berbentuk pemadaman lampu dan peralatan listrik yang tidak diperlukan selama satu jam di rumah-rumah dan perkantoran, untuk meningkatkan kesadaran atas perlunya tindakan terhadap perubahan iklim.
Kegiatan itu dicetuskan pertama kali pada tahun 2007 oleh WWF dan The Sydney Morning Herald, dan dilaksanakan pertama kali pada tahun tersebut ketika 2,2 juta penduduk Sydney berpartisipasi dengan memadamkan semua lampu yang tidak diperlukan di rumah-rumah dan kantor mereka.
Satu tahun berikutnya, pada 2008, acara Earth Hour diikuti kota-kota lain di seluruh dunia. Jumlah peserta kegiatan itu terus bertambah pada tahun 2009, dan mencapai puncaknya pada tahun 2010.
Earth Hour 2010 memperoleh peserta lebih dari satu milyar orang dari 126 negara di seluruh dunia, hingga disebut-sebut sebagai peristiwa Earth Hour terbesar. Sebagai perbandingan, Earth Hour 2008 hanya memperoleh 36 juta orang yang ikut berpartisipasi (berdasarkan survei online Zogby International).
Peningkatan jumlah partisipan itu memperlihatkan semakin tingginya kesadaran masyarakat dunia terhadap masalah lingkungan.
Di Amerika Serikat saja, survei menunjukkan bahwa sekitar 90.000.000 warga Amerika Serikat berpartisipasi dalam Earth Hour 2010, ketika lampu dipadamkan di seluruh negara itu, termasuk markah tanah seperti Mount Rushmore, Las Vegas Strip, Empire State Building, dan Air Terjun Niagara.
Misi Earth Hour adalah mengurangi pemakaian listrik dengan cara menerapkan prinsip pemadaman lampu sebagai aktivitas harian. Hal itu pun telah mulai dilakukan di berbagai tempat di dunia.
Di Chicago, misalnya, Bulding Owners and Managers Association (BOMA) membuat petunjuk penerangan untuk mengurangi polusi cahaya dan mengurangi jejak karbon di bangunan-bangunan pusat kota. Sementara Mount Rushmore di South Dakota yang sebelumnya baru memadamkan lampu pada pukul 23.00, kini mulai memadamkan lampu setiap malam pada pukul 21.00.
Acara Earth Hour 2010 menunjukkan adanya penurunan tingkat penggunaan listrik yang signifikan. Di Vietnam, misalnya, permintaan listrik turun hingga 500.000 kWh selama acara tersebut berlangsung, dan jumlah itu merupakan tiga kali lebih besar dibandingkan ketika mereka pertama kali berpartisipasi pada tahun 2009.
Earth Hour mendapat dukungan dari berbagai perusahaan, seperti Coca-Cola Enterprises, Wells Fargo, IKEA, HSBC, PwC, Accenture, dan Nokia Siemens Networks. Earth Hour juga diliput secara luas di Amerika Serikat, di antaranya oleh Oprah Winfrey Show, NBC Nightly News, CBS Evening News, The Today Show, Good Morning America, CNN International, The Weather Channel, juga publisitas dari Google.
Hmm… ada yang mau menambahkan?